WAYOUT.ID, BALIKPAPAN – Meski terjadi penurunan kasus dalam dua minggu terakhir, namun penyebaran Covid-19 di Kota Balikpapan tetap perlu diwaspadai. Terbaru, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Balikpapan menemukan klaster di lingkungan permukiman.
Kasus tersebut ditemukan di RT 20 Kelurahan Manggar. Di mana terdapat enam orang terkonfirmasi positif. Sebelumnya juga ditemukan tiga kasus meninggal dunia di wilayah tersebut.
“Kami menyarankan agar warga yang terkonfirmasi positif ini melakukan isolasi mandiri di Emberkasi Haji karena memiliki riwayat tanpa gejala. Sehingga penyebaran Covid-19 di lingkungan sekitar dapat terputus,” ungkap Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi sekaligus ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Balikpapan saat jumpa pers, Rabu (16/9/2020).
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty menargetkan rapid test massal bagi wanita hamil dilakukan pada akhir pekan ini. Rapid test akan ditujukan bagi wanita hamil yang usia kandunganya dua pekan sebelum tanggal perkiraan kelahiran.
“Besok (hari ini, Red.) kita mulai distribusikan alat rapid test untuk seluruh puskesmas, kita perkiraan pada Sabtu nanti sudah bisa menggelar rapid test massal,” ungkap Juliarty.
Sebagai informasi, wanita hamil yang terkonfirmasi positif menjadi perhatian dalam penanggulangan Covid-19 di Kota Balikpapan. Sejauh ini sudah 14 wanita hamil yang terkonfirmasi positif.
Dinas Kesehatan Kota Balikpapan juga sudah berkoordinasi dengan rumah sakit maupun fasilitas kesehatan untuk dapat melakukan adaptasi pelayanan dengan menyediakan ruang persalinan khusus bagi wanita hamil yang terkonfirmasi Covid-19.
Di sela konferesi pers, Pemerintah Kota Balikpapan juga menyalurkan bantuan masker dari Kementerian Kesehatan yang dikhususkan kepada ibu hamil, balita, dan remaja di Kota Balikpapan. Dengan rincian bantuan masing-masing balita 972 buah, ibu hamil 1.869 buah, dan remaja 1.000 buah.
Sementara itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Balikpapan melaporkan terdapat pertambahan terkonfirmasi positif 44 kasus, 35 selesai isolasi, dan 2 kasus meninggal dunia dengan terkonfirmasi positif Covid-19. (***)
Reporter: Satria Dirgantara
Editor: Guntur Marchista Sunan