WAYOUT.ID, BALIKPAPAN – Komisi III DPR RI menggelar kunjungan kerja ke Bumi Mulawarman, Kamis (12/11/2020). Para wakil rakyat yang membidangi hukum, keamanan, dan hak asasi manusia (HAM) itu menggelar rapat dengar pendapat dengan Polda Kaltim.
Bertempat di Gedung Mahakam, Kapolda Kaltim, Irjen Pol Herry Rudolf Nahak memaparkan kinerja serta situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di ibu kota negara. Selain pejabat utama Polda Kaltim, hadir pula Kepala Kejati Kaltim dan Kepala Kanwil Kemenkumham Kaltim.
Ada dua agenda utama yang dihadapi Korps Bhayangkara saat ini, selain menekan angka kriminalitas dan menjaga kamtibmas. Yakni mengamankan jalannya pemilihan kepala daerah (pilkada) yang digelar di sembilan kabupaten/kota di Kaltim, serta menekan kasus Covid-19.
“Sesuai arahan Kapolri, Polda Kaltim bersinergi, berkoordinasi, dan berkolaborasi dengan KPU (Komisi Pemilihan Umum), Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu), pemda (pemerintah daerah), TNI, dan stake holders terkait pelaksanaan pilkada 2020 ini agar berjalan dengan aman, damai, dan sejuk, serta aman Covid-19,” katanya.
Herry juga menerangkan mengenai penanganan terhadap pencegahan narkoba, kerja sama dengan instansi terkait, kendala yang dihadapi, penanganan kasus sumber daya alama (SDA) dan lingkungan hidup, serta pola mencegah kebocoran sektor penerimaan dan penyelamatan keuangan negara.
Wakil ketua Komisi III DPR RI, Ir Pangeran Khairul Saleh mengatakan, kunjungan kerjanya di Kaltim bertujuan untuk mendapatkan data dan informasi terkait penanganan Covid-19, persiapan dalam pengamanan dan penyelenggaraan pilkada, dan penegakan hukum di bidang SDA.
“Saya yakin dengan kinerja yang sudah dilakukan oleh Pak Kapolda dan jajarannya di Kaltim berjalan baik, terbukti dengan paparan yang telah disampaikan. Namun kami juga mempunyai catatan yang sudah disampaikan kepada Kapolda,” tambahnya.
Sementara anggota DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kaltim, Drs H Safaruddin mengingatkan jajaran Polda Kaltim untuk menjaga kamtibmas selama pilkada. Pasalnya, ada sembilan kabupaten/kota di Kaltim yang menggelar kenduri demokrasi di saat bersamaan.
“Kamtibmas di Kaltim selama pilkada harus dijaga. Gunakan pendekatan yang humanis agar tidak mengganggu kamtibmas. Terus bersinergi, berkoordinasi, dan berkolaborasi dengan stake holders terkait sesuai arahan Kapolri, agar pelaksanaan pilkada dapat berjalan baik dan lancar,” kata ketua DPD PDI Perjuangan Kaltim itu.
Tak hanya itu, Kapolda Kaltim 2015-2018 itu juga menambahkan, pengawasan dan imbauan terkait penerapan protokol kesehatan harus terus dilakukan. Bahkan ditingkatkan. Menurut Safaruddin, ini penting untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kaltim.
“Sesuai arahan Presiden RI, Bapak Joko Widodo, pencegahan Covid-19 menjadi prioritas utama. Karena pemerintah terus berupaya untuk mencegah penyebaran Covid-19 dalam rangka memulihkan semua sektor. Termasuk uji coba maupun pengadaan vaksin,” jelas Safaruddin. (***)
Reporter: Bima Putra Perkasa
Editor: Prananda Dwi Indra Purnama